Langsung ke konten utama

Prosedur pengembangan program pembelajaran komputer dan internet

 Abstract


Nama : Sherly Anggraini

Npm   : 2011010456

Fakultas Tarbiyah/ Keguruan UIN RADEN INTAN LAMPUNG


Pendahuluan




Perkembangan teknologi khususnya teknologi komputer telah mendorong perubahandalam semua sektor kehidupan manusia, hampir sektor kehidupan ini sudahtidak bisa dilepaskan lagi dari keberadaan perangkat komputer, termasuks sektorpendidikan.

    Dalam sektor pendidikan perangkat komputer memegang peranan sangat penting hal ini dapat dirasakan hampir semua aktivitas dalam duania pendidikan telahmenggunakan komputer sebagai sarananya, sebagai contoh surat-menyurat, pengolahannilai, pembuatan peranagkat pembelajaran sebagian besar telah menggunakankomputer sebagai sarananya. Kepala sekolah, guru dan tenagaa administrasisekolah sudah tidak dapat lepas dari komputer.Namun demikian, keberadaan komputer di sektor pendidikan masih lebihb banyakdigunakan untuk mendukung kegiatan administrasi sekolah, pemanfaatank komputersebagai media pembelajaran masih dirasakan sangat minim dant terbatas

    Banyak hal yang menyebabkan masih minimnya komputer digunakans sebagaimedia pembelajaran diantaranya keterbatasan kemampuan/skill untuk mengambangkanmedia berbasis komputer, minimnya pengetahuan guru tentangb bagaimanacara mengembangkan media berbasis komputer dan keterbatasanp perangkatsoftware dan hardware.


     Pembelajaran memegang peranan penting dalam peningkatan mutup pendidikan Hal ini disebabkan karena pendidikan salah satunya bermula ataub berawaldari keberhasilan pembelajaran. Sedangkan pembelajaran sendiri jugad ditentukanoleh berbagai faktor pendukung, antara lain siswa, kompetensi guru,m mediapembelajaran, materi pembelajaran, alat pembelajaran, iklim pemebelajarand didalam kelas dan lain sebagainya.Salah satu faktor penentu keberhasilan pembelajaran di dalam kelas adalahm mediapembelajaran.

     Media pembelajaran sebagai salah satu perangkat belajar yangberguna untuk membantu guru menyampaikan pesan dan materi pelajarank kepada siswa secara efektif dan efisien. Media pembelajaran juga dapat membantuS Siswaberkonsentrasi dan fokus terhadap materi pelajaran. Pembelajaran tanpam mediapembelajaran dapat diibaratkan orang makan sayur kuah tanpam menggunakansendok dan mangkok. Meskipun bisa dimakan, tapi membutuhkanw waktuyang lama dan tidak bisa dinikmati secara maksimal.


      Media pembelajaran terlihat memegang peranan penting dalam prosesp pembelajaran Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan juga akanm memberikandampak pada pengembangan media pembelajaran. Ketika duniap pendidikandituntut untuk berkembang, maka elemen yang ada di dalamnyat termasukmedia pembelajaran juga harus dikembangkan. Oleh karena itu, seiringd denganperkembangan teknologi dan informasi di dunia, maka pengembanganm mediapembelajaran dapat dilakukan dengan menerapkan sistem teknologii informasimenjadi media pembelajaran. Dengan kata lain, pengembangan mediap pembelajarandapat dilakukan dengan berbasis pada sistem teknologi dani informasiatau yang lebih populer dengan sebutan komputer.


Pengertian Media Pembelajaran

  Sebelum membahas strategi pengembangan media pembelajaran berbasisK KOMPUTER perlu diketahui terlebih dahulu pengertian media pembelajaran. Media merupakan alat yang harus ada apabila kita ingin memudahkan sesuatuDalam pekerjaan.

    Media merupakan alat bantu yang dapat memudahkan pekerjaan Setiap orang pasti ingin pekerjaan yang dibuatnya dapat diselesaikan dengan baik dan dengan hasil yang memuaskan. Kata media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari kata “ medium “ yang berarti “ pengantar atau perantara “, dengan demikian dapat diartikan bahwa media merupakan wahana penyalur informasi belajar atau penyalur pesan. Menurut Gagne dalam Sadiman (2005:6), media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar. 

        Arief S. Sadiman ( 1984:6 ) menjelaskan bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesanserta merangsang siswa untuk belajar seperti film, buku dan kaset. Asosiasi Pendidikan Nasional dalam Sadiman (2005:7) mengartikan bahwa media adalah bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun audiovisual serta peralatannya.


     Dari semua uraian ini dapat dikatakan bahwa media merupakan alat yangmemudahkan peserta didik untuk mengerti dan memahami isi atau pesan dari

materi pelajaran dengan mudah dan dapat untuk mengingatnya dalam waktu yang

lama dibangdingkan dengan penyampaian materi pelajaran dengan cara tatap

muka dan ceramah tanpa alat bantuan.

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Komputer

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah menyebabkan

berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK) atau yang sering

disebut Komputer (Information and communication technology). Pendidikan

sebagai salah satu aspek kehidupan manusia juga ikut merasakan manfaat

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam dunia pendidikan,

KOMPUTER juga dapat dimanfaatkan untuk memudahkan proses pencapaian

tujuan pendidikan. KOMPUTER atau TIK dapat dimanfaatkan salah satunya

sebagai alat bantu pembelajaran. Bahkan lebih lanjut, suatu pembelajaran dalam

dunia pendidikan dapat dilakukan dengan berbasis KOMPUTER.

Pembelajaran berbasis KOMPUTER adalah pengelolaan pembelajaran dengan

memanfaatkan perangkat (baik perangkat keras maupun perangkat lunak)

KOMPUTER. Pemanfaatan perangkat KOMPUTER juga sering diidentikkan

dengan penggunaan jaringan situs internet, namun sebetulnya KOMPUTER tidak

terbatas pada perangkat komputer dan internet melainkan juga meliputi media

informasi seperti televisi, radio, multimedia player, handphone dan beragam

piranti KOMPUTER lainnya. Media pembelajarandalampembelajaranberbasis

KOMPUTER dapat berupa:

1 Internet 7. Software Pembelajaran

2 E-mail 8. CD-ROM SumberInformasi

3 Jaringan 9. Pengolah Data (Database Spreadsheet)

4 Dekstop Publishing 10. Video Conference

5 Digital Scanner 11. Pengolah Kata (Word Processing)

6 Digital Camera 12. SumberInformasi On-line

Pembelajaran berbasis KOMPUTER tentunya akan banyak terfokus pada

pemanfaatan media pembelajaran berbasis KOMPUTER. Penggunaan media

pembelajaran yang berbasis KOMPUTER tidak semudah membalikkan telapak

tangan. Dalam menggunakan media tersebut harus memperhatikan beberapa

teknik agar media yang dipergunakan itu dapat dimanfaatkan dengan maksimal.

Selain itu agar penggunaan media tidak menyimpang dari tujuan pembelajaran.

Ditinjau dari kesiapan pengadaannya, media dikelompokkan dalam dua jenis,

yaitu media jadi karena merupakan komoditi perdagangan yang terdapat di

pasaran luas dalam keadaan siap pakai (media by utilization) dan media rancangan

yang perlu dirancang dan dipersiapkan secara khusus untuk maksud dan tujuan

pembelajaran tertentu.

Agar pemanfaatan media pembelajaran berbasis KOMPUTER tidak

menyimpang dari tujuan pembelajaran, maka dalam menerapkan pembelajaran

berbasis KOMPUTER juga perlu memperhatikan beberapa prinsip. Prinsip-

prinsip tersebut menurut Kwarta Adimphrana dalam http://www.e-

dukasi.net/artikel/index.php?id=85 adalah sebagai berikut:

1. Aktif: memungkinkan siswa dapat terlibat aktif oleh adanya proses belajar

yang menarik dan bermakna.

2. Konstruktif: memungkinkan siswa dapat menggabungkan ide-ide baru

kedalam pengetahuan yang telah dimiliki sebelumnya untuk memahami

makna atau keinginan tahuan dan keraguan yang selama ini ada dalam

benaknya.

3. Kolaboratif: memungkinkan siswa dalam suatu kelompok atau komunitas

yang saling bekerjasama, berbagi ide, saran atau pengalaman, menasehati

dan memberi masukan untuk sesama anggota kelompoknya.

4. Antusiastik: memungkinkan siswa dapat secara aktif dan antusias berusaha

untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

5. Dialogis: memungkinkan proses belajar secara inherent merupakan suatu

proses sosial dan dialogis dimana siswa memperoleh keuntungan dari

proses komunikasi tersebut baik di dalam maupun luar sekolah.

6. Kontekstual: memungkinkan situasi belajar diarahkan pada proses belajar

yang bermakna (real-world) melalui pendekatan ”problem-based

atau case-based learning&rdquo

7. Reflektif: memungkinkan siswa dapat menyadari apa yang telah ia pelajari

serta merenungkan apa yang telah dipelajarinya sebagai bagian dari proses

belajar itu sendiri. (Jonassen (1995), dikutip oleh Norton et al (2001)).

8. Multisensory: memungkinkan pembelajaran dapat disampaikan untuk

berbagai modalitas belajar (multisensory), baik audio, visual, maupun

kinestetik (dePorter et al, 2000).

9. High order thinking skills training: memungkinkan untuk melatih

kemampuan berpikir tingkat tinggi (seperti problem solving, pengambilan

keputusan, dll.) serta secara tidak langsung juga meningkatkan

KOMPUTER & media literacy (Fryer, 2001).

Dari uraian di atas, dapat disusun strategi bagaimana mengolah materi untuk

pengembangan media pembelajaran berbasis KOMPUTER. Strategi ini meliputi:

1. Seleksi buku

Memilih buku yang akan menjadi acuan dengan mempertimbangkan isi

materi, tingkat kesulitan, metodologi instruksional, dan integritas keilmuan

penulis.

2. Strukuturisasi

Strukturisasi diawali dengan membuat proposisi dari teks dasar. Setelah

menentukan proposisi utama, makro, dan mikro, langkah selanjutnya

adalah mengalihkannya ke bentuk online, sehingga didapat sebuah model

presentasi teks.

3. Seleksi materi yang sesuai dengan kebutuhan siswa

Tidak semua materi yang ada dalam topic/materi diperlukan oleh siswa.

Oleh karena itu, dibutuhkan pemilihan kembali terhadap materi yang

sesuai dengan tuntutan kurikulum.

4. Reduksi

Reduksi materi yang akan diajarkan dengan cara penyederhanaan bahasa,

visualisasi, dan penggunaan teknik histories dalam pemaparannya.

Penyederhanaan bahasa dilakukan dengan mengabaikan hal-hal yang

kurang relevan dengan kebutuhan siswa. visualisasi dilakukan dengan

memberikan gambar dari suatu proses yang terjadi. Akan lebih mudah

dipahami jika disajikan dalam bentuk gambar/visual.

Manfaat Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis KOMPUTER

1. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pembelajaran. Pembelajaran

akan lebih efektif dan efisien bila menggunakan media dalam

penyampaian materinya, terlebih media yang digunakan adalah media

yang berbasis KOMPUTER.

2. Anak didik mampu mencipatakan sesuatu yang baru dan mampu

memanfaatkan sesuatu yang telah ada untuk dipergunakan dengan bentuk

dan variasi lain yang berguna dalam kehidupannya,. Dengan demikian

mereka dengan mudah mengerti dan mamahami materi pelajaran yang

disampaikan oleh guru kepada mereka.

3. Mendorong anak didik dalam mengekspresikan gagasan sebagai wujud

kreativitas dengan menggunakan media pembelajaran berbasis TIK

4. Mendorong guru untuk lebih kreatif dalam merancang media pembelajaran

melalui KOMPUTER

5. Memperluas kesempatan belajar, meningkatkan efisiensi, meningkatkan

kualitas belajar, meningkatkan kualitas mengajar, memfasilitasi

pembentukan keterampilan, mendorong belajar sepanjang hayat

berkelanjutan, meningkatkan perencanaan kebijakan dan manajemen, serta

mengurangi kesenjangan digital.

Faktor Pendorong dan Penghambat dalam mengembangkan

MediaPembelajaran Berbasis KOMPUTER

Dalam pengembangan media pembelajaran berbasis KOMPUTER, faktor

pendorongnya antara lain:

1. Tersedianyaberagampilihanperangkat KOMPUTER

(softwaredanhardware).

2. Derasnya arus informasi dan model-model pembelajaran berbasis

KOMPUTER dari luar negeri melalui akses informasi di internet.

3. Program pemerintah untuk merintis sekolah bertaraf internasional yang

syarat dengan piranti KOMPUTER.

4. Perkembangan teknologi yang pesat dan mulai merambah seluruh lapisan

masyarakat.

5. Adanya kesadaran diri dan motivasi dari pihak sekolah maupun guru dan

siswa untuk maju dan mengembangkan diri.

6. Tingginya tuntutan peningkatan kualitas SDM sebagi dampak dari

globalisasi

Selain faktor pendorong, dalam pengembangan media pembelajaran berbasis

KOMPUTER juga terdapat penghambat yang diantaranya adalah:

1. Biaya pengadaan dan perawatan media berbasis KOMPUTER masih

tinggi

2. Diperlukan ahli atau teknisi atau orang yang berkompeten untuk

mengenalkan bagaimana pemanfaatan media berbasis KOMPUTER.

3. Kualitas SDM (khususnya pengajar) di Indonesia masih rendah dan

sebagian besar gaptek (gagap teknologi) khususnya media berbasis

KOMPUTER yang berupa perangkat komputer (software dan

hardwarenya) dan internet.

4. Banyaknya variasi pilihan media pembelajaran berbasis KOMPUTER

sering menyebabkan kebingungan dalam menentukan media apa yang akandigunakan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aplikasi Word Processor (Microsoft Word) dalam Pembelajaran

Oleh: Sherly Anggraini Prodi Pendidikan Agama Islam Raden Intan Lampung  A.PengertianMicrosoft Word     Pengertian Microsoft Word adalah sebuah program yang merupakan bagian dari paket instalasi Microsoft Office, berfungsi sebagai perangkat lunak pengolah kata meliputi membuat, mengedit, dan memformat dokumen. Perangkat lunak pengolah kata atau word processing adalah program yang digunakan untuk mengolah dokumen berupa teks misalnya surat, kertas kerja, brosur, kartu nama, buku, jurnal, dan lain-lain.        Microsoft Word merupakan perangkat lunak pengolah kata terbaik dan terpopuler di dunia. Selain itu, Microsoft Word juga tersedia di berbagai jenis sistem operasi. Aplikasi ini telah didistribusikan di sistem operasi Microsoft Windows, Mac OS, IOS, dan Android. Hal ini menyebabkan popularitas Microsoft Word bertahan, walaupun banyak terdapat aplikasi pengolah kata yang terus bermunculan. Berikut ilustrasi untuk antar muka dari aplikasi Microsoft Wor...

Pengembangan program pembelajaran komputer menggunakan Microsoft Power Point

Oleh:  Sherly Anggraini Npm       : 2011010456 Fakultas Tarbiyah/ Keguruan UIN RADEN INTAN LAMPUNG Microsoft PowerPoint  atau  Microsoft Office PowerPoint  atau  PowerPoint  adalah sebuah  program   komputer  untuk  presentasi  yang dikembangkan oleh  Microsoft  di dalam paket aplikasi kantoran mereka,  Microsoft Office , selain  Microsoft Word ,  Excel ,  Access  dan beberapa program lainnya. PowerPoint berjalan di atas komputer  PC  berbasis  sistem operasi   Microsoft Windows  dan juga  Apple Macintosh  yang menggunakan  sistem operasi   Apple   Mac OS , meskipun pada awalnya aplikasi ini berjalan di atas sistem operasi  Xenix . Aplikasi ini sangat banyak digunakan, apalagi oleh kalangan perkantoran dan pebisnis, para pendidik,  siswa , dan  trainer . Dimulai pada versi  Microsoft Office System 2003 , Micro...